Tag Archives: humanity

Foolishness of Humans/Kebodohan Manusia

“The heavens have never killed people. It’s always people who seek death on their own.” (Song Zining, Monarch of Evernight, Chapter 416)

“Langit (Tuhan) tidak pernah membunuh manusia. Selalu saja manusia yang mencari masalahnya sendiri (Song Zining, Monarch of Evernight, Bab 416)

Meaning: Fate (The Heaven) has never brought one a tribulation, but it was always human’s (ambition) that brought trouble to oneself

Arti: Takdir (Langit/Tuhan) tidak pernah membuat masalah bagi siapapun, namun (ambisi) manusia lah yang menghadirkan masalah bagi dirinya

Being True to Oneself/Menjadi Seseorang yang Sebenarnya

Ultimately, the Master Teacher Pavilion was just a formality. As long as one embraced the values of a teacher, why should they care about how others view them?
Did it really matter that much whether a master teacher wore a master teacher emblem or not?
As long as anyone saw themself as a teacher and conducted themself as one, even if they did not don the master teacher robe or have the recognition of the Master Teacher Pavilion, they would still be a true teacher! (Zhang Xuan in epiphany, Library of Heaven’s Path, Chapter 1510)
Pada akhirnya Pavilion Master Teacher hanyalah formalitas belaka. Selama seseorang memegang nilai-nilai seorang Guru, kenapa mereka harus memperdulikan bagaimana pandangan orang lain?
Apakah penting bagi seorang Master Teacher untuk mengenakan simbol Master Teacher atau tidak?
Asalkan seseorang melihat dirinya sebagai seorangbguru dan berperilaku sepertinya, bahkan bila ia tidak lagi berbaju Master Teacher atau diakui sebagai seorang Master Teacher oleh Paviliun, mereka tetaplah seorang guru yang sejati! (Zhang Xuan yang terinspirasi, Library of Heaven’s Path, Bab 1510)

Meaning: At the end, the most important thing is not one’s title or designation, but the substance behind one’s standing. It matters not if the world sees you not, as long you stay true to oneself

Arti: Pada akhirnya yang paling penting bukanlah gelar atau kedudukan seseorang, namun substansi di baliknya. Tidaklah masalah bila dunia tidak melihatmu sebagaimana mestinya, selama kita tetap jujur pada diri kita sendiri

Admiring Heaven and Earth/Mengagumi Bumi dan Langit

The heaven and earth’s beauty, actually has always been beside, only whether do you see it or not, whether do you have the heart to or not (Narrator, Zhu Xian, Chapter 182)

Keindahan Bumi dan Langit; sebenarnya selalu berdampingan, [masalahnya] hanya apakah kau [bisa] melihatnya atau tidak, apakah hatimu bisa merasakannya atau tidak (Narator, Zhu Xian, Bab 182)

Meaning: Heaven and Earth, along with all its beauties (and lessons derived from it), is always there for you to see, admire and learn from. However, people often couldn’t see beyond the physical and waste all the good things from it

Arti: Bumi dan langit dan segala keindahannya (dan pelajaran yang bisa diambil darinya) selalu ada untuk kau lihat, kagumi dan pelajari. Namun, orang seringkali tidak bisa elihat di balik hal yang fisik dan mensia-siakan segala hal yang baik dari alam.

True Man and SufferingPria Sejati dan Penderitaan

A true man doesn’t just take the suffering, he does something about it. (Meng Hao, I Shall Seal the Heavens, Chapter 16)

Seorang Pria Sejati tidak hanya pasrah atas penderitaannya, dia melakukan sesuatu (untuk mengatasinya) (Meng Hao, I Shall Seal the Heavens, Bab 16)

Meaning: A true man does not leave himself and his future to fate. He will work hard to overcome the problem

Arti: Seorang lelaki sejati tidak akan menyerahkan dirinya dan masa depannya di tangan takdir. Dia akan bekerja keras untuk mengatasi masalahnya

Life is the Greatest Hope!/Hidup adalah Harapan yang Terbesar

“No matter what I lose, as long as I don’t lose my life, as long as I am still alive, then there is hope for getting it all back. Life is the greatest hope of all. When you are alive, anything is possible! (Yun Che, Against the Gods, Chapter 178)

“Apapun yang lepas dariku, selama aku tidak kehilangan nyawaku, selama aku masih hidup, masih akan ada harapan untuk mendapatkannya kembali. Hidup adalah harapan terbesar yang ada. Selama kau masih hidup, segalanya mungkin! (Yun Che, Against the Gods, Bab 178)

Meaning: As long as one still has their life, they must not give up. No matter what setback or loss one is facing, they can always improve their life and fortune as long as one stays alive

Arti: Selama seseorang masih hidup, mereka tidak boleh menyerah. Apapun masalah atau kerugian yang dihadapi, mereka akan selalu bisa meningkatkan kehidupan dan keberhasilan mereka selama mereka masih hidup

Quotes: Only with strong teachers can humanity be strong!/Hanya dengan Guru yang Hebatlah Umat Manusia bisa Menjadi Hebat

Only with strong teachers can humanity be strong! (Kong Shi, re-iterated by Luo Qiqi; Library of Heaven’s Path Chapter 692)

Hanya dengan guru yang hebatlah Umat Manusia bisa menjadi hebat! (Kong Shi, disampaikan kembali oleh Luo Qiqi; Library of Heaven’s Path Bab 692)

Meaning: Teachers are the mainstay and the occupation that shall make or break humanity. With strong teachers, there will be more developments and innovations, whereas otherwise will make humanity weak, or even perished

Arti: Guru adalah penopang dan pekerjaan yang menetukan maju atau hancurnya umat manusia. Dengan guru yang hebat, akan ada lebih banyak perkembangan dan inovasi, sedangkan keadaan sebaliknya akan membuat umat manusia lemah, atau bahkan hancur